|
Yogi dikenal sebagai penyair angkatan Pujangga Baru. Dia suka menuliskan nama dalam berbagai variasi, misalnya A. Rivai, Abdul Rivai, atau Yogi A. Rivai. Dalam tulisan-tulisannya nampak pengaruh ajaran J. Krisnamurti dan Rabindranath Tagore. Penulis ini dilahirkan di Lubuk Sikaping, Bonjol, Sumatra Barat, tanggal 1 Juli 1896, meninggal di Jakarta tanggal 4 April 1983.
Dia mengikuti ...
Dilihat: 918 kali
Totilawati Tjitrawasita, seorang novelis, cerpenis dan wartawati, mempunyai nama lengkap Maria Asumta Totilawati Tjitrawasita. Kadang-kadang ia menggunakan nama samaran Mbak Minuk. Dia lahir 1 Juni 1945, di Kediri, dan meninggal 10 Agustus 1982 di Surabaya, Jawa Timur. Toti dimakamkan di Pekuburan Kristen Kembang Kuning Surabaya secara Katolik dan dipimpin oleh pastor J. Heyne S.V.D. Dia ...
Dilihat: 917 kali
Mahatmanto dikenal sebagai penulis cerpen dan puisi. Nama sebenarnya adalah R. Suradal Abdul Manan. Nama samaran lainnya adalah Abu Chalis, Murbaningsih, Murbaningrt, Murbaningrad, SA Murbaningrad, Moerbaningsih, Sang Agung, Suradal, dan Sri Armajati Murbaningsih. Dia lahir di Kulur, Adikarta, Yogyakarta, 13 Agustus 1924.
Pendidikannya diselesaikan di Madrasah Muhammadiyah Darul'Ulum, ...
Dilihat: 902 kali
Bur Rasuanto mengawali kesastrawanannya sebagai cerpenis dengan mempublikasikan cerita pendek melalui majalah Sastra tahun 1960. Dia lahir di Palembang, Sumatra Selatan, tanggal 6 April 1937. Istrinya bernama Masnun, dikaruniai tiga orang anak, dua perempuan dan satu laki-laki. Beberapa saat setelah menamatkan sekolah menengah umum bagian B tahun 1957, ia bekerja sebagai buruh kilang minyak di ...
Dilihat: 899 kali
Intojo bernama lengkap Raden Intojo. Sebagai seorang penyair ia sering menggunakan nama samaran, di antaranya Rhamedin, Heldas, Hirahamra, Ibnoe Sjihab, Imam Soepardi, dan Indera Bangsawan. Namun, dari beberapa sumber didapat keterangan yang berbeda-beda sehingga dipertanyakan apakah nama Intojo itu nama asli atau nama samaran. Dalam antologi susunan Jus Badudu dkk.(1984), misalnya, ...
Dilihat: 890 kali
Tio Ie Soei penulis Sastra Melayu Tionghoa, merangkap menjadi wartawan dan karyanya termasuk banyak penggemarnya. Sebagai penulis ia menghasilkan berbagai jenis tulisan seperti novel, biografi, drama, jurnalistik, dan tulisan umum. Dia memakai nama samaran Tjou Pi(et)t Bak, juga inisial T.I.S. Dia lahir tahun 1890 di Pasar baru, Batavia dan meninggal dunia tahun 1974 di Tanah Abang, Jakarta. ...
Dilihat: 878 kali
P. Sengodjo mempunyai nama kecil Suripman.Ketika Suripman menulis sajak, ia menggunakan nama kakeknya, Prawiro Sengodjo kemudian disingkat menjadi P. Sengodjo. Pria kelahiran 25 November 1926 di Desa Gatak, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang ini juga dikenal sebagai penulis cerpen, dengan menggunakan nama aslinya Suripman atau kadang-kadang dengan nama samaran Sengkuni (nama tokoh ...
Dilihat: 875 kali
Iskasiah Sumarto adalah wanita pengarang novel dan cerpen yang menulis pada tahun 1970-an. Novelnya yang terkenal berjudul Astiti Rahayu. Ia lahir di Padikan, Cilacap, Jawa Tengah, tahun 1948 dan meninggal pada tanggal 6 Oktober 1981 di Cilacap. Setelah menyelesaikan sekolah lanjutan atas, ia kuliah di Jurusan Sastra Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada dan lulus pada tahun 1975. ...
Dilihat: 875 kali
Gus Tf. Sakai adalah sastrawan yang lahir 13 Agustus 1965 di Payakumbuh, Sumatra Barat. Pendidikan terakhirnya adalah Sarjana Peternakan, Universitas Andalas tahun 1994. Mulai aktif menulis sejak masih di SD pada usia 12 tahun.
Sajak pertamanya dimuat di majalah Hai. Karyanya, baik berupa puisi maupun cerpen, banyak dimuat di berbagai media massa seperti Kompas, Republika, atau Media ...
Dilihat: 869 kali
Moh. Wan Anwar dikenal sebagai seorang penyair. Ia dilahirkan di Cianjur pada tahun 1970.
Saat menjadi mahasiswa IKIP Bandung (sekarang) UPI, ia aktif dalam berbagai kegiatan pers mahasiswa. Bersama teman-temannya, ia mendirikan Arena Studi Apresiasi Sastra (ASAS) di IKIP Bandung pada tahun 1991.
Moh. Wan Anwar menamatkan pendidikan S2 Ilmu Sastra di Universitas Indonesia. ...
Dilihat: 857 kali
|
|