• Halaman Beranda

  • Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan

  • Ahli Bahasa

    Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

    Bahasa Daerah Di Indonesia

    Duta Bahasa

    KBBI

    Penelitian Bahasa

    Registrasi Bahasa

    UKBI

    Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah

    Indeks Kemahiran Berbahasa

    Revitalisasi Bahasa Daerah

  • Gejala Sastra

    Hadiah/Sayembara Sastra

    Karya Sastra

    Lembaga Sastra

    Media Penyebar/Penerbit Sastra

    Pengarang Sastra

    Penelitian Sastra

    Registrasi Sastra Cetak

    Registrasi Sastra Lisan

    Registrasi Manuskrip

  • Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan

  • Statistik

  • Info

 
 

Puisi-Puisi Modern Sulawesi Tenggara (Dalam Antologi Puisi Kendari)

Kategori: Penelitian Sastra

 

Peneliti : Zakiyah M. Husba, S.S.

Tanggal Penelitian :

Dipublikasikan : TERBIT

Tahun Terbit : 2007

Abstrak :

Perkembangan sastra pada salah satu daerah akan berpengaruh pada perkembangan budaya pada daerah itu sendiri. Memahami puisi sebagai alat ekspresi manusia dalam mengungkapkan ide merupakan salah satu cara untuk memahami diri, kehidupan, dan budaya. Keberadaan sastra lama hingga saat ini merupakan kekayaan budaya yang telah menjadi bagian dalam kesusastraan nasional. Puisi-puisi modern menjadi salah satu penentu bagi perkembangan puisi di Sulawesi Tenggara.

Sebuah karya sastra (puisi) memiliki nilai estetik apabila terbentuk dari unsur-unsur yang mencerminkan satu kesatuan yang utuh. Unsur-unsur tersebut harus membentuk satu struktur yang memiliki kriteria estetik. Kesamaan struktur atau adanya pengaruh pada satu puisi dengan puisi lainnya merupakan kewajaran dalam berkarya. Karya sastra yang memiliki pengaruh berbeda dengan karya sastra hasil tiruani. Puisi-puisi modern Sulawesi Tenggara memiliki struktur yang terbentuk dari unsur-unsur tertentu yang dapat menimbulkan rasa kepuitisannya. Meskipun belum optimal, puisi-puisi tersebut merupakan hasil dari proses kreatif yang dapat dikatakan memiliki kriteria estetik.

 
PENCARIAN TERKAIT

  • Kredo Puisi
    Kredo puisi merupakan ungkapan persaksian yang mengandung wawasan estetik puisi-puisi karya Sutardji Calzoum Bachri. Kredo puisi ini mula-mula dimuat dalam majalah Horison No.12 Th.IX, Desember ...
  • Pengadilan Puisi
    Pengadilan Puisi, tepatnya "Pengadilan Puisi Indonesia Mutakhir", merupakan nama sebuah acara yang diselenggarakan Yayasan Arena. Acara ini diadakan di Aula Universitas Parahyangan, Bandung, 8 ...
  • Puisi Gelap
    Puisi Gelap merupakan puisi yang banyak mengandung majas, kias, dan lambang yang bersifat pribadi sehingga sulit untuk dipahami maknanya. Bentuk puisi seperti itu sifatnya terlalu pribadi sehingga ...
  • BAHASA DAN SASTRA EMPLAWAS DI KABUPANTEN MALUKU TENGGARA BARAT
    Peneliti : Drs. Saksono Prijanto, M.Hum. Tanggal Penelitian : 06-11-2014 Abstrak :Bahasa Emplawas sebagai salah satu bahasa-bahasa di Kepulauan Babar diidentifikasi oleh SIL (2007) berpenutur 250 ...
  • Pencitraan dalam Puisi Muris SD yang Terbit di Majalah dinding Sanggar Sastra
    Peneliti : Diana Tanggal Penelitian : 05-06-2005 Abstrak :-
  •  
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
     

    Puisi-Puisi Modern Sulawesi Tenggara (Dalam Antologi Puisi Kendari)

    Kategori: Penelitian Sastra

     

    Peneliti : Zakiyah M. Husba, S.S.

    Tanggal Penelitian :

    Dipublikasikan : TERBIT

    Tahun Terbit : 2007

    Abstrak :

    Perkembangan sastra pada salah satu daerah akan berpengaruh pada perkembangan budaya pada daerah itu sendiri. Memahami puisi sebagai alat ekspresi manusia dalam mengungkapkan ide merupakan salah satu cara untuk memahami diri, kehidupan, dan budaya. Keberadaan sastra lama hingga saat ini merupakan kekayaan budaya yang telah menjadi bagian dalam kesusastraan nasional. Puisi-puisi modern menjadi salah satu penentu bagi perkembangan puisi di Sulawesi Tenggara.

    Sebuah karya sastra (puisi) memiliki nilai estetik apabila terbentuk dari unsur-unsur yang mencerminkan satu kesatuan yang utuh. Unsur-unsur tersebut harus membentuk satu struktur yang memiliki kriteria estetik. Kesamaan struktur atau adanya pengaruh pada satu puisi dengan puisi lainnya merupakan kewajaran dalam berkarya. Karya sastra yang memiliki pengaruh berbeda dengan karya sastra hasil tiruani. Puisi-puisi modern Sulawesi Tenggara memiliki struktur yang terbentuk dari unsur-unsur tertentu yang dapat menimbulkan rasa kepuitisannya. Meskipun belum optimal, puisi-puisi tersebut merupakan hasil dari proses kreatif yang dapat dikatakan memiliki kriteria estetik.

     
    PENCARIAN TERKAIT

  • Kredo Puisi
    Kredo puisi merupakan ungkapan persaksian yang mengandung wawasan estetik puisi-puisi karya Sutardji Calzoum Bachri. Kredo puisi ini mula-mula dimuat dalam majalah Horison No.12 Th.IX, Desember ...
  • Pengadilan Puisi
    Pengadilan Puisi, tepatnya "Pengadilan Puisi Indonesia Mutakhir", merupakan nama sebuah acara yang diselenggarakan Yayasan Arena. Acara ini diadakan di Aula Universitas Parahyangan, Bandung, 8 ...
  • Puisi Gelap
    Puisi Gelap merupakan puisi yang banyak mengandung majas, kias, dan lambang yang bersifat pribadi sehingga sulit untuk dipahami maknanya. Bentuk puisi seperti itu sifatnya terlalu pribadi sehingga ...
  • BAHASA DAN SASTRA EMPLAWAS DI KABUPANTEN MALUKU TENGGARA BARAT
    Peneliti : Drs. Saksono Prijanto, M.Hum. Tanggal Penelitian : 06-11-2014 Abstrak :Bahasa Emplawas sebagai salah satu bahasa-bahasa di Kepulauan Babar diidentifikasi oleh SIL (2007) berpenutur 250 ...
  • Pencitraan dalam Puisi Muris SD yang Terbit di Majalah dinding Sanggar Sastra
    Peneliti : Diana Tanggal Penelitian : 05-06-2005 Abstrak :-
  • Kredo Puisi
    Kredo puisi merupakan ungkapan persaksian yang mengandung wawasan estetik puisi-puisi karya Sutardji Calzoum Bachri. Kredo puisi ini mula-mula dimuat dalam majalah Horison No.12 Th.IX, Desember ...
  • Pengadilan Puisi
    Pengadilan Puisi, tepatnya "Pengadilan Puisi Indonesia Mutakhir", merupakan nama sebuah acara yang diselenggarakan Yayasan Arena. Acara ini diadakan di Aula Universitas Parahyangan, Bandung, 8 ...
  • Puisi Gelap
    Puisi Gelap merupakan puisi yang banyak mengandung majas, kias, dan lambang yang bersifat pribadi sehingga sulit untuk dipahami maknanya. Bentuk puisi seperti itu sifatnya terlalu pribadi sehingga ...
  • BAHASA DAN SASTRA EMPLAWAS DI KABUPANTEN MALUKU TENGGARA BARAT
    Peneliti : Drs. Saksono Prijanto, M.Hum. Tanggal Penelitian : 06-11-2014 Abstrak :Bahasa Emplawas sebagai salah satu bahasa-bahasa di Kepulauan Babar diidentifikasi oleh SIL (2007) berpenutur 250 ...
  • Pencitraan dalam Puisi Muris SD yang Terbit di Majalah dinding Sanggar Sastra
    Peneliti : Diana Tanggal Penelitian : 05-06-2005 Abstrak :-
  •  
     
     
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa