|
Karakteristik Cerpen-cerpen di Harian Pagi Jawa Pos Tahun 1996 --- 2000 |
|
|
Peneliti : Muhammad Amir Tohar Tanggal Penelitian : 01-01-2012 Abstrak : Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan karakterististik cerpen-cerpen yang termuat di harian pagi Jawa Pos tahun 1996—2000. Sumber data penelitian ini adalah cerpen-cerpen karangan cerpenis Jawa wa Timur yang dimuat dalam harian pagi Jawa Pos tahun 1996—2000, dengan mengambil lima judul cerpen yang dianggap mewakili guna dijadikan kajiannya. Adapun lima judul cerpen ditulis kelima cerpenis, Jawa Timur, yang namanya dikenal luas masyarakat sastra Jawa Timur; masing-masing: Perempuan Penjaga Gudang, oleh M. Shoim Anwar (termuat di JPM, 24 November 1996), Lowongan, oleh Tan Tjin Siong (termuat di JPM, 20 Juli 1997), Samson, oleh Beni Setia (termuat di JPM, 14 Juni 1998), Teka-Teki, oleh Bonari Nabonenar (termuat di JPM, 31 Januari 1999), dan Truk-Truk, oleh Hardjono WS (termuat di JPM, 24 Desember 2000). Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data lewat kepustakaan, dibantu teknik mencatat, memfoto, dan menyalin. Metode analisis data yang bersifat deskriptif, dan metode penyajian hasil analisis dengan metode hermeneutika. Dengan metode dan teori tersebut sebagai sarana mengetahui karakteristik yang terkadung dalam karya sastra (cerpen) sebagai cerminan masyarakat pendukungnya.
Penelitian ini menemukan kajian sebagai berikut. Pertama, mendapatkan data judul dan pengarangnya, sebanyak 174 judul. Kedua, menemukan karakteristik estetik cerita-cerita pendeknya yang meliputi: (1) alur cerita, kebanyakan digunakan berupa alur lurus, (2) tokoh-tokoh ceritanya bersifat tipologis, (3) tema yang diangkat kebanyakan tema sosial, berangkat dari lingkungan pengarangnya, (4) amanat, lebih menekankan pesan moral. Ketiga, menemukan sistem sosial yang digunakan dalam cerita lebih menggunakan dari kalangan masyarakat bawah dan menengah di wilayah perkotaan dan pedesaan. Berdasarkan hal tersebut, karaktersitik estetik yang dilukiskan dalam karya-karya cerpen di atas, adalah gambaran nasib orang-orang kecil (masyarakat kalangan bawah) yang hidup di perkotaan dan pedesaan, yaitu tempat tinggal pengarangnya.
| |
PENCARIAN TERKAIT
JawaProvinsi Aceh
Bahasa Jawa yang berada di wilayah Provinsi Aceh dituturkan di Desa Sidorejo, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil; Desa Buket Pidie, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh ... JawaProvinsi Sumatra Utara
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Sumatera Utara dituturkan di Desa Bukit Mas, Kecamatan Besitang, Desa Muka Paya, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat; Desa Sengon Sari, ... JawaProvinsi Jambi
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Jambi dituturkan di Kelurahan Senyerang, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat; Desa Rantau Jaya, Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten ... JawaProvinsi Sumatra Selatan
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Sumatera Selatan dituturkan di Desa Makarti Jaya, Kecamatan Tembingtinggi, Kabupaten Empat Lawang dan Desa Sebubus, Kecamatan Air ... JawaProvinsi Bengkulu
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Bengkulu dituturkan di Desa Tunggang, Kecamatan Lebong Utara, Kabupaten Lebong. Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, isolek Jawa ... JawaProvinsi Aceh
Bahasa Jawa yang berada di wilayah Provinsi Aceh dituturkan di Desa Sidorejo, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil; Desa Buket Pidie, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh ... JawaProvinsi Sumatra Utara
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Sumatera Utara dituturkan di Desa Bukit Mas, Kecamatan Besitang, Desa Muka Paya, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat; Desa Sengon Sari, ... JawaProvinsi Jambi
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Jambi dituturkan di Kelurahan Senyerang, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat; Desa Rantau Jaya, Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten ... JawaProvinsi Sumatra Selatan
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Sumatera Selatan dituturkan di Desa Makarti Jaya, Kecamatan Tembingtinggi, Kabupaten Empat Lawang dan Desa Sebubus, Kecamatan Air ... JawaProvinsi Bengkulu
Bahasa Jawa yang berada di Provinsi Bengkulu dituturkan di Desa Tunggang, Kecamatan Lebong Utara, Kabupaten Lebong. Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, isolek Jawa ... |
|