• Halaman Beranda

  • Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan

  • Ahli Bahasa

    Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

    Bahasa Daerah Di Indonesia

    Duta Bahasa

    KBBI

    Penelitian Bahasa

    Registrasi Bahasa

    UKBI

    Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah

    Indeks Kemahiran Berbahasa

    Revitalisasi Bahasa Daerah

  • Gejala Sastra

    Hadiah/Sayembara Sastra

    Karya Sastra

    Lembaga Sastra

    Media Penyebar/Penerbit Sastra

    Pengarang Sastra

    Penelitian Sastra

    Registrasi Sastra Cetak

    Registrasi Sastra Lisan

    Registrasi Manuskrip

  • Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan

  • Statistik

  • Info

 
 

Bahasa Indonesia pada Karya Tulis Siswa SMA Parisada Perhotelan Amlapura, Bali

Kategori: Penelitian Bahasa

 

Peneliti : Dra. Ni Luh Partimi, M.Hum

Tanggal Penelitian : 01-03-2006

Abstrak :Penelitian ini membahas pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar dengan sumber data karya tulis siswa kelas 3 SMA Parisada Perhotelan Amlapura, Bali. Karya tulis ini menyajikan dua topik, yaitu (1) narkoba merusak masa depan genarasi muda bangsa dan (2) masa depanku ada di tanganku. Dari dua topik itu, siswa lebih banyak memilih topik yang pertama. Di luar pemakaian bahasa, tampaknya ada sejumlah siswa yang belum memahami narkoba. Ada siswa yang menulis narkoba sejenis minuman (keras) dan ada pula siswa yang menyebut narkoba sebagai obat pada umumnya. Sehubungan dengan itu, pihak yang berwenang diharapkan terus menyosialisasikan narkoba kepada siswa agar tidak terjadi kesalahan pemahaman siswa terhadap narkoba. Berkaitan dengan masalah kebahasaan, karya tulis siswa yang dijadikan sumber data masih banyak yang belum memadai dalam pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dari tiga aspek kebahasaan yang diteliti (ejaan, pilihan kata, dan kalimat), penyusunan kalimat yang harus lebih banyak dibenahi. Karya tulis siswa kebanyakan menyajikan kalimat yang tidak baku dan rancu. Kerancuan kalimat terlihat pada ketidaktepatan pemakaian penghubung, baik antarkalimat maupun intrakalimat, unsur-unsur kalimat yang tidak lengkap, dan ungkapan padu. Sementara itu, dari segi pilihan kata, masih banyak ditemukan ketidakcermatan siswa dalam (1) pengimbuhan (pengafiksan), misalnya mengkonsumsi, menyontek, dan mensosialisasikan, (2) pemakaian verba yang tidak berimbuhan, misalnya punya, nganggur, jaga, dan tahu, (3) pemakaian kata mubazir, misalnya dari sejak, seperti misalnya, para guru-guru, zaman era, dan demi untuk, dan (4) pemakaian kata depan di dan pada (di zaman, di hari). Dalam bidang ejaan kesalahan yang ditemukan, antara lain, berupa kekurangcermatan (1) pemakaian huruf kapital dan huruf miring, (2) pemenggalan kata, (3) penulisan kata (kata baku, serapan, kata depan di dan ke, awalan di dan ke), dan (4) pemakaian tanda baca. Selain menganalisis kesalahan pemakaian bahasa Indonesia, penelitian ini juga menggambarkan pemakaian bahasa Indonesia pada karya tulis siswa. Gambaran yang diperoleh berupa pemakaian kalimat tunggal, kalimat urutan, dan kalimat majemuk. Dari ketiga jenis kalimat itu, kalimat majemuk yang lebih banyak dipakai siswa dalam karya tulisnya.

 
PENCARIAN TERKAIT

  • Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
    Tayangan Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
  • Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia
    Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia Daring ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari versi cetaknya yang sudah terlebih dahulu diterbitkan pada tahun 2013.
  • Kamus Besar Bahasa Indonesia 5
    Layanan Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring
  • Anjar Asmara
    Anjar Asmara adalah sastrawan serba bisa yang lahir tanggal 26 Februari 1902 di Alahan Panjang, Sawah Lunto, Sumatra Barat, dan meninggal di Bandung tanggal 20 Oktober 1961. Keserbabisaan ...
  • Asmara Hadi
    Asmara Hadi merupakan penyair tahun 1930-an yang sangat gigih semangat kebangsaannya. Dia lahir di Talo, Bengkulu, tanggal 8 September 1915. Asmara Hadi berasal dari keluarga yang terpelajar. ...
  •  
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
     

    Bahasa Indonesia pada Karya Tulis Siswa SMA Parisada Perhotelan Amlapura, Bali

    Kategori: Penelitian Bahasa

     

    Peneliti : Dra. Ni Luh Partimi, M.Hum

    Tanggal Penelitian : 01-03-2006

    Abstrak :Penelitian ini membahas pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar dengan sumber data karya tulis siswa kelas 3 SMA Parisada Perhotelan Amlapura, Bali. Karya tulis ini menyajikan dua topik, yaitu (1) narkoba merusak masa depan genarasi muda bangsa dan (2) masa depanku ada di tanganku. Dari dua topik itu, siswa lebih banyak memilih topik yang pertama. Di luar pemakaian bahasa, tampaknya ada sejumlah siswa yang belum memahami narkoba. Ada siswa yang menulis narkoba sejenis minuman (keras) dan ada pula siswa yang menyebut narkoba sebagai obat pada umumnya. Sehubungan dengan itu, pihak yang berwenang diharapkan terus menyosialisasikan narkoba kepada siswa agar tidak terjadi kesalahan pemahaman siswa terhadap narkoba. Berkaitan dengan masalah kebahasaan, karya tulis siswa yang dijadikan sumber data masih banyak yang belum memadai dalam pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dari tiga aspek kebahasaan yang diteliti (ejaan, pilihan kata, dan kalimat), penyusunan kalimat yang harus lebih banyak dibenahi. Karya tulis siswa kebanyakan menyajikan kalimat yang tidak baku dan rancu. Kerancuan kalimat terlihat pada ketidaktepatan pemakaian penghubung, baik antarkalimat maupun intrakalimat, unsur-unsur kalimat yang tidak lengkap, dan ungkapan padu. Sementara itu, dari segi pilihan kata, masih banyak ditemukan ketidakcermatan siswa dalam (1) pengimbuhan (pengafiksan), misalnya mengkonsumsi, menyontek, dan mensosialisasikan, (2) pemakaian verba yang tidak berimbuhan, misalnya punya, nganggur, jaga, dan tahu, (3) pemakaian kata mubazir, misalnya dari sejak, seperti misalnya, para guru-guru, zaman era, dan demi untuk, dan (4) pemakaian kata depan di dan pada (di zaman, di hari). Dalam bidang ejaan kesalahan yang ditemukan, antara lain, berupa kekurangcermatan (1) pemakaian huruf kapital dan huruf miring, (2) pemenggalan kata, (3) penulisan kata (kata baku, serapan, kata depan di dan ke, awalan di dan ke), dan (4) pemakaian tanda baca. Selain menganalisis kesalahan pemakaian bahasa Indonesia, penelitian ini juga menggambarkan pemakaian bahasa Indonesia pada karya tulis siswa. Gambaran yang diperoleh berupa pemakaian kalimat tunggal, kalimat urutan, dan kalimat majemuk. Dari ketiga jenis kalimat itu, kalimat majemuk yang lebih banyak dipakai siswa dalam karya tulisnya.

     
    PENCARIAN TERKAIT

  • Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
    Tayangan Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
  • Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia
    Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia Daring ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari versi cetaknya yang sudah terlebih dahulu diterbitkan pada tahun 2013.
  • Kamus Besar Bahasa Indonesia 5
    Layanan Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring
  • Anjar Asmara
    Anjar Asmara adalah sastrawan serba bisa yang lahir tanggal 26 Februari 1902 di Alahan Panjang, Sawah Lunto, Sumatra Barat, dan meninggal di Bandung tanggal 20 Oktober 1961. Keserbabisaan ...
  • Asmara Hadi
    Asmara Hadi merupakan penyair tahun 1930-an yang sangat gigih semangat kebangsaannya. Dia lahir di Talo, Bengkulu, tanggal 8 September 1915. Asmara Hadi berasal dari keluarga yang terpelajar. ...
  • Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
    Tayangan Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah
  • Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia
    Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia Daring ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari versi cetaknya yang sudah terlebih dahulu diterbitkan pada tahun 2013.
  • Kamus Besar Bahasa Indonesia 5
    Layanan Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring
  • Anjar Asmara
    Anjar Asmara adalah sastrawan serba bisa yang lahir tanggal 26 Februari 1902 di Alahan Panjang, Sawah Lunto, Sumatra Barat, dan meninggal di Bandung tanggal 20 Oktober 1961. Keserbabisaan ...
  • Asmara Hadi
    Asmara Hadi merupakan penyair tahun 1930-an yang sangat gigih semangat kebangsaannya. Dia lahir di Talo, Bengkulu, tanggal 8 September 1915. Asmara Hadi berasal dari keluarga yang terpelajar. ...
  •  
     
     
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa