Halaman Beranda
Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan
Ahli Bahasa
Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)
Bahasa Daerah Di Indonesia
Duta Bahasa
KBBI
Penelitian Bahasa
Registrasi Bahasa
UKBI
Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah
Indeks Kemahiran Berbahasa
Revitalisasi Bahasa Daerah
Gejala Sastra
Hadiah/Sayembara Sastra
Karya Sastra
Lembaga Sastra
Media Penyebar/Penerbit Sastra
Pengarang Sastra
Penelitian Sastra
Registrasi Sastra Cetak
Registrasi Sastra Lisan
Registrasi Manuskrip
Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan
Statistik
Info
Peneliti : Nurmiah
Tanggal Penelitian :
Abstrak :
Bahasa Taa merupakan salah satu unsur budaya bangsa yang perlu dibina dan dikembangkan, hal tersebut dituangkan dalam UUD 1945 bab XV pasal 36 yang menjelaskan bahwa bahasa daerah yang masih dipakai sebagai alat penghubung, yang hidup dan dibina oleh masyarakat pemakainya, dihargai dan dipelihara oleh negara karena bahasa itu adalah bagian dari kebudayaan Indonesia yang hidup. Bahasa Taa merupakan salah satu bahasa daerah di Sulawesi Tengah dipakai oleh penuturnya di Kabupaten Donggala meliputi Kecamatan Biromaru dan Parigi, terdapat pula penuturnya di wilayah Kabupaten Poso, di Kecamatan Una-una, Bungku Utara, Ampana Tete, Ulubongka, dan Ampana Kota. Masalah yang berkaitan erat dengan morfologi verba dirumuskan dalam bentuk pertanyaan seperti, bagaimanakah ciri-ciri verba Bahasa Taa ?, bagaimanakah bentuk-bentuk verba Bahasa Taa, dan bagaimakah makna verba Bahasa Taa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi yang rinci mengenai morfologi Bahasa Taa. Metode yang digunakan adalam penelitian ini adalah pengumpulan data, analisis data, dan pemaparan hasil analisis. Dari hasil analisis, ditarik kesimpulan bahwa dalam Bahasa Taa terdapat dua macam bentuk verba yaitu verba asal dan verba turunan, Bahasa Taa juga memiliki ciri sematis, morfologi, dan sintaksis.