Provinsi: Provinsi Sulawesi Tengah
Kabupaten/Kota: Kabupaten.Poso
Kecamatan: Poso Kota Utara; Menui Kepulauan;
Desa: Lawanga; Ulunambo;
Kategori: terancam punah
Status: sudah terkonservasi
Bahasa Bungku merupakan bahasa yang bertanah asal di Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Kelurahan Lawanga, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso; (2) Kelurahan Ulunambo, Kecamatan Menui Kepulauan, Kabupaten Morowali; (3) Desa Parilangke, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali; (4) Desa Bahodopi, KecamatanBahodopi, Kabupaten Morowali; (5) Desa Korowou, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara; (6) Desa Wawopada, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara; dan (7) Desa Tiu, Kecamatan Petasia Barat, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Bahasa Bungku memiliki tujuh dialek, yaitu (1) dialek Menui Lawangsa, (2) dialek Menui Ulunambo, (3) dialek Molongkum, (4) dialek Bungku Parilangke, (5) dialek Torete, (6) dialek Moiki, dan (7) dialek Kangua. Dialek Menui Lawangsa (Menui Lawanga) dituturkan di Kelurahan Lawanga, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso. Dialek Menui Ulunambo dituturkan di Kelurahan Ulunambo, Kecamatan Menui Kepulauan, Kabupaten Morowali. Dialek Molongkum dituturkan di Desa Wawopada, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara. Dialek Bungku Parilangke dituturkan di Desa Parilangke, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali. Dialek Torete dituturkan di Desa Bahodopi, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali. Dialek Moiki dituturkan di Desa Korowou, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara. Dialek Kangua dituturkan di Desa Tiu, Kecamatan Petasia Barat, Kabupaten Morowali Utara.
Penelitian tentang bahasa Bungku telah dilakukan pada tahun 1998. Penelitian ini membahas tentang morfologi dan sintaksis bahasa Bungku.