• Halaman Beranda

  • Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan

  • Ahli Bahasa

    Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

    Bahasa Daerah Di Indonesia

    Duta Bahasa

    KBBI

    Penelitian Bahasa

    Registrasi Bahasa

    UKBI

    Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah

    Indeks Kemahiran Berbahasa

    Revitalisasi Bahasa Daerah

  • Gejala Sastra

    Hadiah/Sayembara Sastra

    Karya Sastra

    Lembaga Sastra

    Media Penyebar/Penerbit Sastra

    Pengarang Sastra

    Penelitian Sastra

    Registrasi Sastra Cetak

    Registrasi Sastra Lisan

    Registrasi Manuskrip

  • Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan

  • Statistik

  • Info

 
 

Wamesa

Kategori: Persebaran Bahasa Daerah Berdasarkan Provinsi

 

Provinsi Papua Barat

Bahasa Wamesa dituturkan oleh masyarakat di antaranya di Kampung Modan, Distrik Babo, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat. Kampung-kampung lain di sekitar Kampung Modan adalah Amutu, Kasira, Nusei, dan Irarutu III. Penutur bahasa ini dikelilingi oleh panutur bahasa-bahasa lain, di antaranya Irarutu, Bugis, Timor, dan Jawa.

Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, bahasa Wamesa merupakan bahasa sendiri dengan perbedan leksikon dan fonologis sebesar 94,25% dengan bahasa Wandamen, 96% dengan bahasa Kuri (Obo, Nabi) di Teluk Bintuni dan 98% dengan bahasa Waruri di Distrik Kuri Mawesa.
 
PENCARIAN TERKAIT
 
© 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
 

Wamesa

Kategori: Persebaran Bahasa Daerah Berdasarkan Provinsi

 

Provinsi Papua Barat

Bahasa Wamesa dituturkan oleh masyarakat di antaranya di Kampung Modan, Distrik Babo, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat. Kampung-kampung lain di sekitar Kampung Modan adalah Amutu, Kasira, Nusei, dan Irarutu III. Penutur bahasa ini dikelilingi oleh panutur bahasa-bahasa lain, di antaranya Irarutu, Bugis, Timor, dan Jawa.

Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, bahasa Wamesa merupakan bahasa sendiri dengan perbedan leksikon dan fonologis sebesar 94,25% dengan bahasa Wandamen, 96% dengan bahasa Kuri (Obo, Nabi) di Teluk Bintuni dan 98% dengan bahasa Waruri di Distrik Kuri Mawesa.
 
PENCARIAN TERKAIT
 
 
 
© 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa