Peneliti : Ni Nyoman Tanjung Turaeni
Tanggal Penelitian : 01-01-2012
Abstrak :
Penelitian ini berjudul “Kritik Sastra di Jawa Pos Tahun 2001—2005, membahas tiga permasalahan pokok, yaitu sejarah Jawa Pos, keberadaan Jawa Pos dalam konteks perkembangan sastra Indonesia di Jawa Timur Tahun 2001—2005, bertujuan mengungkapkan jenis-jenis kritik sastra yang dimuat di Jawa Pos tahun 2001—2005 dan Jenis Kritik Sastra (Esei) di Jawa Pos Tahun 2001—2005.
Sumber data penelitian ini adalah data yang diangkat dan dijadikan objek penelitian ini, adalah kritik sastra Indonesia yang dimuat dalam Jawa Pos pada kurun waktu tahun 2001—2005. Data-data karya kritik tersebut dapat berupa karya-karya esai, artikel, kritik, resensi, ulasan, surat pembaca, dan lain sebagainya.. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskripsi analitik. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik rekam (salin), data yang dikaji dengan menggunakan teori resepsi.
Analisis data dikerjakan dengan cara mengidentifikasi dan menelaah secara deskriptif tentang data primer berupa kritik sastra yang dimuat di harian Jawa Pos tahun 2001—2005. ditempatkan sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan, kemudian dianalisis sesuai dengan teori sebagai pisau bedahnya, dan dilanjutkan dengan interpretasi jika diperlukan. Hasil penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Sejarah pertumbuhan dan perkembangan kritik sastra di harian Jawa Pos tahun 2001—2005 dan sebelumnya
2. Keberadaan Jawa Pos dalam Konteks Perkembangan Sastra Indonesia
di Jawa Timur Tahun 2001--2005
3. Jenis kritik sastra di harian Jawa Pos periode tahun 2001—2005, di antaranya, kritik bersifat Ekspresif (pengarang) yaitu pendekatan menitikberatkan kajiannya pada ekspresi perasaan atau temperamen penulis (pengarang); kritik bersifat Objektif (karya sastra) adalah pendekatan yang menitikberatkan kajiannya pada karya sastra; kritik bersifat Mimetik (sastra cermin masyarakat) pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan kajiannya terhadap hubungan karya sastra dengan kenyataan di luar karya sastra, pendekatan yang memandang karya sastra sebagai imitasi dari realitas; kritik bersifat Pragmatik (tanggapan pembaca) adalah pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan kajiannya terhadap peranan pembaca dalam menerima, memahami, dan menghayati karya sastra. Pembaca sangat berperanan dalam menentukan sebuah karya itu merupakan karya sastra atau bukan. Sadar atau tidak, sengaja atau tidak, akhirnya karya sastra akan sampai juga kepada pembaca, ditujukan kepada pembaca; kritik terhadap penerbit (penganyom) pada umunya ditulis oleh pembaca. Tulisan tersebut biasanya berisi kritik, harapan, dan keinginan pembaca atau pihak lain terhadap kelangsungan hidup suatu media. Kritik tersebut sangat bermanfaat bagi penerbit atau penganyom untuk menjalin komunikasi, memperbaiki diri, memenuhi keinginan masyarakat (pembaca), dan peningkatkan kinerja serta memperbaiki kualitas produk yang dihasilkan.