• Halaman Beranda

  • Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan

  • Ahli Bahasa

    Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

    Bahasa Daerah Di Indonesia

    Duta Bahasa

    KBBI

    Penelitian Bahasa

    Registrasi Bahasa

    UKBI

    Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah

    Indeks Kemahiran Berbahasa

    Revitalisasi Bahasa Daerah

  • Gejala Sastra

    Hadiah/Sayembara Sastra

    Karya Sastra

    Lembaga Sastra

    Media Penyebar/Penerbit Sastra

    Pengarang Sastra

    Penelitian Sastra

    Registrasi Sastra Cetak

    Registrasi Sastra Lisan

    Registrasi Manuskrip

  • Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan

  • Statistik

  • Info

 
 
Teater Kartupat   (1976)
Kategori: Lembaga Sastra

 

Teater Kartupat merupakan organisasi informal yang bergerak di bidang pementasan yang didirikan pada tahun 1976. Organisasi ini beralamat di Jalan Jemadi, Nomor 237 C, Pulau Berayan Darat I, Medan, Sumatra Utara, di bawah asuhan Raswin Hasibuan, sebagai pendiri, dan didukung oleh Aida Mahmun, Minar Harahap. Bidang kegiatan utama teater ini adalah musik kontemporer, teater kontemporer, dan teater tradisional. Aktivitas utamanya adalah latihan rutin satu kali seminggu dan intensif latihan, terutama pada saat akan pementasan. Organisasi ini juga mengadakan pelatihan teater untuk pelajar dan mahasiswa, menyelenggarakan workshop untuk anggota Teater Kartupat sendiri, dan mengadakan pementasan. Lokakarya antaranggota meliputi empat kelompok, yakni penyutradaraan, pelatihan, pencarian dana, dan penggalangan penonton. Teater ini sudah banyak berkecimpung dalam pementasan, baik di ruang tertutup maupun di ruang terbuka di dalam kota dan di luar kota termasuk di dalamnya sanggar tari Taman Budaya Sumut dan Tapian Daya Medan.

Pementasan di dalam kota, antara lain, dilakukan di halaman rumah, tanah lapang, Taman Beringin, halaman sekolah, kampus, hotel, gelanggang remaja, dan di taman budaya. Pementasan di luar kota, antara lain, diadakan di Tanjung Balai, Tebing Tinggi, Rantau Parapat, Pematang Siantar, Sibolangit, Lubuk Palas, Kampung Pon, Batang Kuis dan Lubuk Pakam. Ciri petunjukan Teater Kartupat adalah gayanya segar, kocak, komunikatif, bermutu, dan bergengsi dengan motonya kawula muda yang kreatif pasti senang Kartupat, kawula muda yang energik pasti cinta Kartupat, kawula muda yang kasmaran pasti nonton Kartupat, dan Kartupat selalu dekat dengan penonton di lapisan mana saja.

Pertunjukan dan sanggar Teater Kartupat pernah ditonton dan dikunjungi oleh W.S. Rendra, Arifin C. Noer, Ikranegara, Sapto Rahardjo, dll. Karya-karya yang dipentaskan, antara lain, adalah 1) "Inilah Jiawa Kami" karya dan Sutradara Dharma Azwar Lubis pementasan di Balai Desa, tahun 1976; 2) "Matinya Raja Penyamun" karya dan sutradara Raswin, pementasan di Balai Pertemuan Medan, tahun 1977; 3) "Jaka Tarub" karya Akhdidat, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1978; 4) "Main Kaca" karya Tennese Williem, sutradara Raswin Hasibuan, Pementasan di Tapian Daya, tahun 1979; 5) "SSSTTTT" karya Ikranegara, sutradara Raswin Hasibuan, dipentaskan di Taman Budaya, tahun 1979; 6) "Edan" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, dipentaskan di Taman Budaya, tahun 1980; 7) "Rapel Pensiun" karya Andi MS, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Tapian Daya tahun 1981; 8) "KE" karya Yudisthira ANM, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1982 dan 1987; 9) "Gerr" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1983; 10) "Abu Nawas" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Tapian Daya, tahun 1983; 11) "Malin Kundang" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya; 12) "Aduh" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1984 dan 1985 di Tapian Daya; 13) "Joko Tangkir" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Buadaya, tahun 1985; 14) "Zat" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1985; 15) "Ande-Ande Lumut" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1985; 16) "Balada Marlina" karya Darwis Rifai Harahap dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1986; 17) "Semakin Sepi Semakin Indah" karya Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan tahun 1986; 18) "Malam Jahanam" karya Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan Taman Budaya tahun 1987, 1993, 1997, 1998, 2003; 19) "AUM" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1988; 20) "Shallot and Garlic" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1988; 21)"Wanita Perkasa" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1988 dan 1989; 22) "Timun Mas" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Hotel Garuda Plaza, tahun 1990; 23) "Kapai-Kapai karya Arifin C Noer, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1991; 24) "Opera Jaka Tarub " karya Akhdiat, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di pementasan di Taman Budaya, tahun 2005; 39) "Tok Tok Tok" karya Ikra Negara, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2005, dan 2006 di Bina Graha; 40) "Raja Antah Berantah" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2006; 41) Tamu Agung" karya Yoesrianto, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2006; 42) "Malam Pengantin di Bukit Kera" Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan tahun 2006; 43) "Malin Kundang 3000" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2007. Teater ini pun pernah menjadi penyelenggara gelar baca cerpen Sumatra Utara tahun 1994.

 
PENCARIAN TERKAIT

  • Teater Generasi
    Teater Generasi merupakan sebuah komunitas seni generasi muda Indonesia untuk menghimpun potensi di bidang seni dan budaya. Nama Generasi merupakan kependekan dari Gelanggang Kreasi Seni ...
  • Teater Imam Bonjol
    Teater Imam Bonjol (TIB) adalah salah satu grup teater kampus yang cukup dikenal di kota Padang. Teater yang didirikan tanggal 11 November 1998 oleh Marwin Amirullah, Yusran, Andria Putra, Rinal ...
  • Teater Nasional Medan
    Teater Nasional Medan merupakan organisasi informal yang berdiri pada tanggal 28 oktober 1963. Organisasi ini digagas oleh Sori Siregar, Burhan Piliang, Mazwad Azham, Iskaq. S., dan Rusli Maha. ...
  • Teater Minikata
    Teater Minikata merupakan seni pertunjukan teater yang sedikit sekali menggunakan dialog. Istilah itu dilontarkan oleh Gunawan Mohammad dalam menanggapi pementasan teater Rendra (1968), "Bip Bop" ...
  • Komunitas Sastra Teater “Persada” di Ngawi
    Peneliti : Muhammad Amir Tohar Tanggal Penelitian : 01-01-2007 Abstrak :Tujuan penelitian ini adalah mengungkap keberadaan komunitas sastra teater Persada di Kabupaten Ngawi yang meliputi latar ...
  •  
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
     
    Teater Kartupat   (1976)
    Kategori: Lembaga Sastra

     

    Teater Kartupat merupakan organisasi informal yang bergerak di bidang pementasan yang didirikan pada tahun 1976. Organisasi ini beralamat di Jalan Jemadi, Nomor 237 C, Pulau Berayan Darat I, Medan, Sumatra Utara, di bawah asuhan Raswin Hasibuan, sebagai pendiri, dan didukung oleh Aida Mahmun, Minar Harahap. Bidang kegiatan utama teater ini adalah musik kontemporer, teater kontemporer, dan teater tradisional. Aktivitas utamanya adalah latihan rutin satu kali seminggu dan intensif latihan, terutama pada saat akan pementasan. Organisasi ini juga mengadakan pelatihan teater untuk pelajar dan mahasiswa, menyelenggarakan workshop untuk anggota Teater Kartupat sendiri, dan mengadakan pementasan. Lokakarya antaranggota meliputi empat kelompok, yakni penyutradaraan, pelatihan, pencarian dana, dan penggalangan penonton. Teater ini sudah banyak berkecimpung dalam pementasan, baik di ruang tertutup maupun di ruang terbuka di dalam kota dan di luar kota termasuk di dalamnya sanggar tari Taman Budaya Sumut dan Tapian Daya Medan.

    Pementasan di dalam kota, antara lain, dilakukan di halaman rumah, tanah lapang, Taman Beringin, halaman sekolah, kampus, hotel, gelanggang remaja, dan di taman budaya. Pementasan di luar kota, antara lain, diadakan di Tanjung Balai, Tebing Tinggi, Rantau Parapat, Pematang Siantar, Sibolangit, Lubuk Palas, Kampung Pon, Batang Kuis dan Lubuk Pakam. Ciri petunjukan Teater Kartupat adalah gayanya segar, kocak, komunikatif, bermutu, dan bergengsi dengan motonya kawula muda yang kreatif pasti senang Kartupat, kawula muda yang energik pasti cinta Kartupat, kawula muda yang kasmaran pasti nonton Kartupat, dan Kartupat selalu dekat dengan penonton di lapisan mana saja.

    Pertunjukan dan sanggar Teater Kartupat pernah ditonton dan dikunjungi oleh W.S. Rendra, Arifin C. Noer, Ikranegara, Sapto Rahardjo, dll. Karya-karya yang dipentaskan, antara lain, adalah 1) "Inilah Jiawa Kami" karya dan Sutradara Dharma Azwar Lubis pementasan di Balai Desa, tahun 1976; 2) "Matinya Raja Penyamun" karya dan sutradara Raswin, pementasan di Balai Pertemuan Medan, tahun 1977; 3) "Jaka Tarub" karya Akhdidat, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1978; 4) "Main Kaca" karya Tennese Williem, sutradara Raswin Hasibuan, Pementasan di Tapian Daya, tahun 1979; 5) "SSSTTTT" karya Ikranegara, sutradara Raswin Hasibuan, dipentaskan di Taman Budaya, tahun 1979; 6) "Edan" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, dipentaskan di Taman Budaya, tahun 1980; 7) "Rapel Pensiun" karya Andi MS, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Tapian Daya tahun 1981; 8) "KE" karya Yudisthira ANM, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1982 dan 1987; 9) "Gerr" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1983; 10) "Abu Nawas" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Tapian Daya, tahun 1983; 11) "Malin Kundang" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya; 12) "Aduh" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1984 dan 1985 di Tapian Daya; 13) "Joko Tangkir" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Buadaya, tahun 1985; 14) "Zat" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1985; 15) "Ande-Ande Lumut" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1985; 16) "Balada Marlina" karya Darwis Rifai Harahap dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1986; 17) "Semakin Sepi Semakin Indah" karya Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan tahun 1986; 18) "Malam Jahanam" karya Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan Taman Budaya tahun 1987, 1993, 1997, 1998, 2003; 19) "AUM" karya Putu Wijaya, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1988; 20) "Shallot and Garlic" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1988; 21)"Wanita Perkasa" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 1988 dan 1989; 22) "Timun Mas" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Hotel Garuda Plaza, tahun 1990; 23) "Kapai-Kapai karya Arifin C Noer, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya tahun 1991; 24) "Opera Jaka Tarub " karya Akhdiat, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di pementasan di Taman Budaya, tahun 2005; 39) "Tok Tok Tok" karya Ikra Negara, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2005, dan 2006 di Bina Graha; 40) "Raja Antah Berantah" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2006; 41) Tamu Agung" karya Yoesrianto, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2006; 42) "Malam Pengantin di Bukit Kera" Motingo Busye, sutradara Raswin Hasibuan, pementasan tahun 2006; 43) "Malin Kundang 3000" karya dan sutradara Raswin Hasibuan, pementasan di Taman Budaya, tahun 2007. Teater ini pun pernah menjadi penyelenggara gelar baca cerpen Sumatra Utara tahun 1994.

     
    PENCARIAN TERKAIT

  • Teater Generasi
    Teater Generasi merupakan sebuah komunitas seni generasi muda Indonesia untuk menghimpun potensi di bidang seni dan budaya. Nama Generasi merupakan kependekan dari Gelanggang Kreasi Seni ...
  • Teater Imam Bonjol
    Teater Imam Bonjol (TIB) adalah salah satu grup teater kampus yang cukup dikenal di kota Padang. Teater yang didirikan tanggal 11 November 1998 oleh Marwin Amirullah, Yusran, Andria Putra, Rinal ...
  • Teater Nasional Medan
    Teater Nasional Medan merupakan organisasi informal yang berdiri pada tanggal 28 oktober 1963. Organisasi ini digagas oleh Sori Siregar, Burhan Piliang, Mazwad Azham, Iskaq. S., dan Rusli Maha. ...
  • Teater Minikata
    Teater Minikata merupakan seni pertunjukan teater yang sedikit sekali menggunakan dialog. Istilah itu dilontarkan oleh Gunawan Mohammad dalam menanggapi pementasan teater Rendra (1968), "Bip Bop" ...
  • Komunitas Sastra Teater “Persada” di Ngawi
    Peneliti : Muhammad Amir Tohar Tanggal Penelitian : 01-01-2007 Abstrak :Tujuan penelitian ini adalah mengungkap keberadaan komunitas sastra teater Persada di Kabupaten Ngawi yang meliputi latar ...
  • Teater Generasi
    Teater Generasi merupakan sebuah komunitas seni generasi muda Indonesia untuk menghimpun potensi di bidang seni dan budaya. Nama Generasi merupakan kependekan dari Gelanggang Kreasi Seni ...
  • Teater Imam Bonjol
    Teater Imam Bonjol (TIB) adalah salah satu grup teater kampus yang cukup dikenal di kota Padang. Teater yang didirikan tanggal 11 November 1998 oleh Marwin Amirullah, Yusran, Andria Putra, Rinal ...
  • Teater Nasional Medan
    Teater Nasional Medan merupakan organisasi informal yang berdiri pada tanggal 28 oktober 1963. Organisasi ini digagas oleh Sori Siregar, Burhan Piliang, Mazwad Azham, Iskaq. S., dan Rusli Maha. ...
  • Teater Minikata
    Teater Minikata merupakan seni pertunjukan teater yang sedikit sekali menggunakan dialog. Istilah itu dilontarkan oleh Gunawan Mohammad dalam menanggapi pementasan teater Rendra (1968), "Bip Bop" ...
  • Komunitas Sastra Teater “Persada” di Ngawi
    Peneliti : Muhammad Amir Tohar Tanggal Penelitian : 01-01-2007 Abstrak :Tujuan penelitian ini adalah mengungkap keberadaan komunitas sastra teater Persada di Kabupaten Ngawi yang meliputi latar ...
  •  
     
     
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa