• Halaman Beranda

  • Data Referensi Kebahasaan dan Kesastraan

  • Ahli Bahasa

    Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

    Bahasa Daerah Di Indonesia

    Duta Bahasa

    KBBI

    Penelitian Bahasa

    Registrasi Bahasa

    UKBI

    Indeks Pemanfaatan Bahasa Daerah

    Indeks Kemahiran Berbahasa

    Revitalisasi Bahasa Daerah

  • Gejala Sastra

    Hadiah/Sayembara Sastra

    Karya Sastra

    Lembaga Sastra

    Media Penyebar/Penerbit Sastra

    Pengarang Sastra

    Penelitian Sastra

    Registrasi Sastra Cetak

    Registrasi Sastra Lisan

    Registrasi Manuskrip

  • Pencarian lanjut berdasarkan kategori kebahasaan dan kesastraan

  • Statistik

  • Info

 
 

Asilulu

Kategori: Persebaran Bahasa Daerah Berdasarkan Provinsi

 

Provinsi Maluku

Bahasa Asilulu dituturkan oleh masyarakat beberapa desa di Kabupaten Maluku Tengah, Kota Ambon, dan Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku. Bahasa itumemiliki lima belas dialek, yaitu (1) dialek Hatuhaha yang dituturkan di Desa Pelauw, Kailolo, Kabauw, Rohomoni, dan Hulaliu, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah; (2) dialek Siri Sori yang dituturkan di Desa Siri Sori, Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah; (3) dialek Tanah Titawai yang dituturkan di Desa Titawaai, Kecamatan Nusa Laut, Kabupaten Maluku Tengah; (4) dialek Asilulu Leihitu yang dituturkan di Desa Larike, Kecamatan Leihitu Barat, dan Desa Asilulu, Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (5) dialek Hitu yang dituturkan di Desa Hitulama, Hitumessing, Mamala, Morella, Wakal, dan Hila, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (6) dialek Tulehu yang dituturkan di Desa Tulehu, Tial, Tengah Tengah dan Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah; (7) dialek Amahai yang dituturkan di Desa Amahai dan Rutah, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (8) dialek Sepa yang dituturkan di Desa Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (9) dialek Tamilow yang dituturkan di Desa Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (10) dialek Tehoru yang dituturkan di Desa Tehoru, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah; (11) dialek Huaulu yang dituturkan di Desa Huaulu, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah; (12) dialek Koa (Manusela) yang dituturkan di Desa Air Besar, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah; (13) dialek Kaitetu yang dituturkan di Desa Kaitetu dan Seith, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (14) dialek Laha yang dituturkan di Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon; dan (15) dialek Elpaputih yang dituturkan di Desa Elpaputih, Kecamatan Elpaputih, Kabupaten Seram Bagian Barat. Persentase perbedaan dialektometri antardialek tersebut berkisar 52%--77%. Berdasarkan hasil perhitungan dialetometri, isolek Asilulu merupakan sebuah bahasa karena persentase perbedaannya dengan bahasa lain di Maluku berkisar 81%—100%, misalnya dengan bahasa Luhu dan Saleman. 

 
PENCARIAN TERKAIT

  • Asilulu
    Provinsi: Provinsi Maluku Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi
  • Asilulu
    Nama Lain: Hitu Provinsi: Provinsi Maluku Kabupaten/Kota: Kabupaten.Seram Bagian Barat Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi Revitalisasi Bahasa Hitu telah ...
  •  
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
     

    Asilulu

    Kategori: Persebaran Bahasa Daerah Berdasarkan Provinsi

     

    Provinsi Maluku

    Bahasa Asilulu dituturkan oleh masyarakat beberapa desa di Kabupaten Maluku Tengah, Kota Ambon, dan Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku. Bahasa itumemiliki lima belas dialek, yaitu (1) dialek Hatuhaha yang dituturkan di Desa Pelauw, Kailolo, Kabauw, Rohomoni, dan Hulaliu, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah; (2) dialek Siri Sori yang dituturkan di Desa Siri Sori, Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah; (3) dialek Tanah Titawai yang dituturkan di Desa Titawaai, Kecamatan Nusa Laut, Kabupaten Maluku Tengah; (4) dialek Asilulu Leihitu yang dituturkan di Desa Larike, Kecamatan Leihitu Barat, dan Desa Asilulu, Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (5) dialek Hitu yang dituturkan di Desa Hitulama, Hitumessing, Mamala, Morella, Wakal, dan Hila, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (6) dialek Tulehu yang dituturkan di Desa Tulehu, Tial, Tengah Tengah dan Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah; (7) dialek Amahai yang dituturkan di Desa Amahai dan Rutah, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (8) dialek Sepa yang dituturkan di Desa Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (9) dialek Tamilow yang dituturkan di Desa Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah; (10) dialek Tehoru yang dituturkan di Desa Tehoru, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah; (11) dialek Huaulu yang dituturkan di Desa Huaulu, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah; (12) dialek Koa (Manusela) yang dituturkan di Desa Air Besar, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah; (13) dialek Kaitetu yang dituturkan di Desa Kaitetu dan Seith, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah; (14) dialek Laha yang dituturkan di Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon; dan (15) dialek Elpaputih yang dituturkan di Desa Elpaputih, Kecamatan Elpaputih, Kabupaten Seram Bagian Barat. Persentase perbedaan dialektometri antardialek tersebut berkisar 52%--77%. Berdasarkan hasil perhitungan dialetometri, isolek Asilulu merupakan sebuah bahasa karena persentase perbedaannya dengan bahasa lain di Maluku berkisar 81%—100%, misalnya dengan bahasa Luhu dan Saleman. 

     
    PENCARIAN TERKAIT

  • Asilulu
    Provinsi: Provinsi Maluku Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi
  • Asilulu
    Nama Lain: Hitu Provinsi: Provinsi Maluku Kabupaten/Kota: Kabupaten.Seram Bagian Barat Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi Revitalisasi Bahasa Hitu telah ...
  • Asilulu
    Provinsi: Provinsi Maluku Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi
  • Asilulu
    Nama Lain: Hitu Provinsi: Provinsi Maluku Kabupaten/Kota: Kabupaten.Seram Bagian Barat Kategori: mantap dan stabil, tetapi terancam punah Status: sudah terevitalisasi Revitalisasi Bahasa Hitu telah ...
  •  
     
     
    © 2024    Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa